Senin, 02 Mei 2011

TEKNIK VOKAL YUUUU^_^

Sebelum dan sesuadhnya silahkan baca postingan saya sebelumnya ^_^ PURA-PURA JADI PENYIAR juga ada postingan lagi yang kudu kamu baca ^_^ MEMPERCANTIK VOICE ^_^ ETAPE 1 one again ... (masih bersambung uiii ) MEMPERCANTIK VOICE ^_^ ETAPE 2 okeh... setelah membaca mari kita temukan suara emasmu dengan berbagai macam teknik ^_^ tentu setelah cantik suaramu harus mempunyai teknik berbicara bear lebih dan lebih menakjubkaaaann . well,,, ini dia teknik-teknik special agar suaramu menjadi emas (zugih tenan )
suara emas adalah aset terpenting dalam dunia penyiar,karena itu adalah sumber ladang yang maha subur(mari kita bayangkan ) halah kelamaan... mari langsung kita praktekan... iihiihihihi...

LANCAR
Seorang penyiar harus lancar bicara dengan kualitas vokal yang baik. Teknik vokal yang diperlukan antara lain kontrol suara (voice control) selama siaran, meliputi pola titinada (pitch), kerasnya suara (loudness), tempo (time), dan kadar suara (quality).

DIAFRAGMA
Kualitas suara yang diperlukan seorang penyiar adalah “suara perut”, suara yang keluar dari rongga badan antara dada dan perut –dikenal dengan sebutan “suara diafragma”. Jenis suara ini akan lebih bertenaga (powerful), bulat, terdengar jelas, dan keras tanpa harus berteriak.
Untuk bisa mengeluarkan suara diafragma, menurut para ahli vokal, bisa dilakukan dengan latihan pernafasan, antara lain:
a. Ucapkan huruf vocal A, I, U, E, O dengan panjang-panjang. Contoh: tarik nafas, lalu suarakan AAAAAaaaaaaaaaaaaa… (dengan bulat), terus, sampai habis nafas. Dilanjutkan lagi untuk huruf lainnya.
b. Suarakan AAAAaaaaaaa… dari nada rendah, lalu naik sampai AAAAaaaaaaa… nada tinggi.
c. Ambil napas pelan-pelan. Ketika diafragma dirasa udah penuh, buang pelan-pelan. Untuk nambah power, buang nafas itu, hela dengan cara berdesis: ss… ss… ss… (putus-putus), seperti memompa isi udara keluar. Akan tampak diafragma kita bergerak.
d. Saat mengambil napas, bahu jangan sampai terangkat. Kalau terangkat, berarti kita bernapas dengan paru-paru. Contoh: ketika orang sedang ambil napas mendadak karena kaget, ia akan mengambil napas dengan paru-paru. Makanya, orang kaget suka megang dada.

INTONASI
Intonasi (intonation) adalah nada suara, irama bicara, atau alunan nada dalam melafalkan kata-kata, sehingga tidak datar atau tidak monoton. Intonasi menentukan ada tidaknya antusiasme dan emosi dalam berbicara.
Misalnya, mengucapkan “Bagus ya!” dengan tersenyum dan semangat, akan berbeda dengan mengucapkannya dalam ekspresi wajah datar, bahkan nada sinis. Latihan intonasi bisa dengan mengucapkan kata “Aduh” dengan berbagai ekspresi –sedih, kaget, sakit, riang, dan seterunya.

AKSENTUASI

Aksentuasi (accentuation) adalah logat atau dialek. Lakukan penekanan (stressing) pada kata-kata tertentu yang dianggap penting. Misal, “Saat sakit, tindakan terbaik adalah dengan minum obat”; atau “Saat sakit, tindakan terbaik adalah dengan minum obat”; “Saat sakit, tindakan terbaik adalah dengan minum obat”.
Aksentuasi dapat dilatih dengan cara menggunakan “konsep suku kata” -dan, yang, di (satu suku kata); minggu, jadi, siap, Bandung (dua suku kata); bendera, pendekar, perhatian (tiga suku kata); dan sebagainya. Ucapkan sesuai penggalan atau suku katanya!

SPEED

Gunakan kecepatan (speed) dan kelambatan berbicara secara bervariasi. Kecepatan berpengaruh pada kejelasan (clarity), juga durasi. Kalo waktu siaran sudah mepet, kecepatan diperlukan.

ARTIKULASI


Artikulasi (articulation), yaitu kejelasan pengucapan kata-kata. Disebut juga pelafalan kata (pronounciation). Setiap kata yang diucapkan harus jelas, misalkan harus beda antara ektrem dengan eksim. Seringkali, dijumpai kata atau istilah yang pengucapannya berbeda dengan penulisannya, utamanya kata-kata asing seperti “grand prix” (grong pri), atau nama-nama orang Barat — -”Tom Cruise” (Tom Cruz), George Bush (Jos Bus), dan banyak lagi.

BE YOURSELF n alway Happy
Keaslian (naturalness) suara harus keluar. Bicara jangan dibuat-buat. kita harus menjadi diri sendiri, be yourself, tidak meniru orang lain.

Kelincahan (vitality) dalam berbicara sehingga dinamis dan penuh semangat, cheerful! kita harus ceria selalu. Jangan lemas, lunglai, nanti terkesan tidak mood, apalagi ”judes”! Ingat, penyiar adalah penghibur, entertainer!

HANGAT

Keramahtamahan (friendliness) sangat penting. kita harus sopan, hangat, dan akrab. Penyiar profesional menjadi teman dekat bagi pendengar.





(dari berbagai sumber,by :Arundina)

"Sebuah jurang yang curam bisa kita lewati dengan jalan kesabaran "

3 komentar:

Lee fafa mengatakan...

i love hear a song,, life is flat without music. come here to http://fashionsmode.com .happy song

duniapenyiar mengatakan...

i`m agree with your opinion ^_^ ok... uni.. i`m coming hehe check it out.....

KONTENAPIK mengatakan...

wahhh bermanfaat banget buat penyiar radio yang masih amatir seperti saya

Posting Komentar